Analisa Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Proyek Konstruksi (Studi Kasus : Pembangunan Jaringan Irigasi di Daerah Irigasi BD. Kaligari Kabupaten Gunungkidul)

Abstract

Saat ini banyak proyek kontruksi pemerintah yang sedang dilaksanakan, maka banyak pula tenga kerja yang dibutuhkan. Kegiatan tersebut pastinya memiliki unsur bahaya, sehingga perlu diperhatikan Keselamatan dan Kesehatan kerja (K3). Pada penelitian ini penulis mencoba melakukkan studi penerapan Keselamatan dan Kesehatan kerja (K3) pada Proyek Pembangunan Irigasi D.I. BD. Kali Gari di Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunungkidul. Metode yang digunakan pada penelitiaan ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Ini adalah metode penelitian yang, digunakan untuk mempelajari populasi atau sampel tertentu, dengan cara mengumpulkan data melalui kuesioner, kemudian dari hasil kuesioner diolah menggunakan metode mean dapat diketahui penerapan Keselamatan dan Kesehatan kerja (K3) mana yang paling diterapkan pada Proyek Pembangunan Irigasi D.I. BD. Kali Gari di Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunungkidul. Dari hasil kuesioner yang telah dibagikan maka diperoleh hasil kuesioner yang diolah menggunakan metode mean kesehatan kerja yang hasilnya paling tinggi yaitu 4,131, maka disimpukan bahwa kesehatan kerja yang paling bagus penerapannya. Hal ini didukung oleh falitas perusahaan yang menyediakan kotak P3K, kemudian pekerja telah didaftarkan pada jaminan kesehatan, seta tingginya kesadaran pekerja bahwa penggunaan alat pelindung diri penting saat bekerja.